google.com, pub-7586912727531913, DIRECT, f08c47fec0942fa0 JTP Kebut Rencana Pembangunan RS dan Lanud di Taput

Advertisement

JTP Kebut Rencana Pembangunan RS dan Lanud di Taput

05 Agustus 2025

 

JTP (rompi hitam) saat meninjau langsung lokasi pembangunan rumah sakit dan Lanud Soewondo, Selasa (5/8).


ANTARAsatu.com | TAPUT - Bupati Taput Jonius Taripar Parsaoran (JTP) Hutabarat mempercepat proses rencana pembangunan Rumah Sakit (RS) dan Pangkalan TNI AU (Lanud) Soewondo di wilayahnya. Percepatan itu dilakukan dengan meninjau langsung lokasi pembangunan yang direncanakan, Selasa (5/8).


Lokasi tersebut berada di Desa Silando, Kecamatan Muara, dan Desa Parik Sabungan, Kecamatan Siborongborong, Selasa, 5 Agustus 2025.


JTP mengatakan, penetapan batas wilayah sangat krusial untuk memastikan kelancaran usulan pembangunan. Dia menegaskan, pengukuran lahan dan pemasangan patok pembatas merupakan langkah yang sangat penting.


Hal itu agar proses pembangunan nantinya dapat berjalan sesuai rencana dan menghindari konflik di kemudian hari. Peninjauan turut dihadiri Asisten Administrasi Umum Binhot Aritonang serta sejumlah pimpinan perangkat daerah.


Seperti dari pihak Bappelitbang, Dinas PU, Dinas Perkim, BKAD, RSUD Tarutung, camat dan kepala desa setempat. Mereka melakukan koordinasi lapangan untuk menyiapkan dokumen teknis awal pembangunan.


Pada kesempatan itu, JTP yang juga Ketua DPW Partai Perindo Sumut, mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk mengawasi proses ini dan menjaga ketertiban lingkungan sekitar.


Peran masyarakat dalam mendukung proyek strategis seperti ini merupakan hal yang sangat penting. Terutama agar proses pembangunan tidak menimbulkan gejolak sosial.


"Ini penting segera disosialisasikan kepada warga sekitar. Berikan informasi yang jelas dengan baik sehingga dapat membangun pemahaman serta dukungan penuh dari masyarakat terhadap proyek strategis ini demi kemajuan dan kesejahteraan warga Tapanuli Raya," kata JTP.


Dia memeroyeksikan rumah sakit ini nantinya akan menjadi pusat layanan kesehatan rujukan bukan hanya bagi masyarakat di wilayah Taput. Namun juga warga dari kabupaten sekitar, seperti Humbang Hasundutan dan Toba.


"Kehadirannya akan mendekatkan akses layanan medis yang cepat dan berkualitas," pungkas JTP.