Aktivitas pelatihan UMKM di Rumah BUMN Medan oleh Pertamina Patra Niaga, Kamis (25/9).
ANTARAsatu.com | MEDAN - Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) melalui Fuel Terminal Medan kembali memperkuat dukungan bagi pelaku usaha kecil. Sebanyak 39 UMKM binaan CSR mengikuti pelatihan di Rumah BUMN Medan, Kamis (25/9).
Kegiatan bertema "Strategi UMKM Menjadi Top of Mind, UMKM Tumbuh Bersama Mewujudkan Produk Unggul" ini menghadirkan tiga narasumber. Kepala Balai Besar POM Medan Martin Suhendri Sitepu, membahas perizinan dan standar keamanan produk.
Kemudian praktisi multimedia, Rizki Mitra Hamdani, menguraikan strategi branding dan konten kreatif. Serta Igo Syahputra dari Accurate.id membawa materi mengenai pentingnya pengelolaan keuangan.
Martin Suhendri mengatakan, pelatihan membantu UMKM memahami registrasi dan sertifikasi produk. Harapannya UMKM bisa berkembang dan menjadi pemain utama di pasar domestik.
Peserta juga merasakan manfaat kegiatan ini. Ketua Kelompok UMKM Olahan Kampung Nelayan, Sarawiyah, menyebut ilmu yang diperoleh akan mendukung peningkatan penjualan dan memperkuat daya saing usaha.
Pertamina menyebut program ini tidak hanya menekankan aspek produksi, tetapi juga legalitas, keuangan, hingga pemasaran.
"Kami berharap produk UMKM binaan mampu menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan bersaing di pasar lebih luas," ujar Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Sumbagut Fahrougi Andriani Sumampouw.
Inisiatif ini sekaligus mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs). Fokus utama meliputi SDG 8 mengenai pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, SDG 9 tentang industri dan inovasi, serta SDG 12 mengenai konsumsi dan produksi bertanggung jawab.