Polisi Tetapkan Tiga Tersangka Termasuk Anggota DPRD Asahan di Kasus Judi Sabung Ayam

Advertisement

Polisi Tetapkan Tiga Tersangka Termasuk Anggota DPRD Asahan di Kasus Judi Sabung Ayam

Dyan Putra
22 April 2025

Polres Asahan tetapkan tiga tersangka termasuk anggota DPRD Kabupaten Asahan dari lokasi penggerebekan arena judi sabung ayam.
ANTARAsatu.com | ASAHAN - Polres Asahan tetapkan tiga orang tersangka termasuk satu diantaranya anggota DPRD Kabupaten Asahan, dalam kasus penggerebekan arena judi sabung ayam di Dusun 3, Desa Punggulan, Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, pada Minggu (20/4/2025).


Ketiganya yang telah ditetapkan sebagai tersangka yakni berinisial PP yang merupakan anggota DPRD Kabupaten Asahan, S dan S.


Dari hasil penyelidikan, polisi menduga bahwa PP adalah pemilik arena sabung ayam tersebut.


"Dari delapan orang yang diamankan saat penggerebekan, tiga orang telah ditetapkan sebagai tersangka berinisial PP, S, dan S. Lima lainnya masih berstatus sebagai saksi,” ujar Kapolres Asahan AKBP Afdhal Junaidi kepada wartawan, Selasa (22/4/2025).


Diketahui dalam operasi penggerebekan, polisi menyita sejumlah barang bukti berupa sembilan ekor ayam laga, 22 unit sepeda motor, serta uang tunai Rp 60.000.


AKBP Afdhal Junaidi menjelaskan, tersangka PP diduga memfasilitasi kegiatan perjudian di rumahnya, meski tidak ikut memasang taruhan.


“PP tidak terlibat dalam taruhan langsung. Yang bertaruh adalah dua tersangka lainnya. Namun, PP diduga memfasilitasi arena judi tersebut,” tambahnya.


Ketiga tersangka ditahan di Mapolres Asahan dan dijerat dengan Pasal 303 KUHP tentang perjudian, dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.


Saat ini, pihak kepolisian masih memburu empat tersangka lain yang berhasil melarikan diri dalam penggerebekan. Mereka diduga berperan sebagai bandar dan pemain judi sabung ayam.


Menanggapi tuduhan tersebut, anggota DPRD Kabupaten Asahan berinisial PP membantah jika dirinya memfasilitasi arena judi sabung ayam.


Ia mengeklaim hanya melakukan jual beli ayam laga dan menggunakan arena untuk menguji kualitas ayam sebelum dijual.


“Saya tidak tahu ada taruhan judi di sana. Saya hanya menjual ayam laga, dan arena itu dipakai untuk mengetes kualitas ayam sebelum dijual,” ujar PP.