ANTARAsatu.com | MEDAN - Polisi menangani kasus penemuan tiga mayat satu keluarga yang ditemukan membusuk di dalam sebuah ruko di kawasan Medan Marelan, Kota Medan, pada Senin (1/12). Ketiga korban, ayah, ibu dan anak, ditemukan tidak bernyawa di lokasi berbeda dalam ruko tersebut setelah warga melaporkan bau menyengat dari bangunan itu.
Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan Iptu Hamzar Nodi membenarkan penemuan tiga mayat tersebut.
"Jasad-jasad yang masih satu keluarga di dalam sebuah ruko," ujarnya, Selasa (2/12).
Tim Inafis Polres Pelabuhan Belawan bersama Polsek Medan Labuhan mengevakuasi para korban yang kemudian teridentifikasi sebagai Sugandi, 40, Juliana, 38, dan anak mereka berinisial Z, 8. Ketiganya ditemukan di lokasi berbeda di dalam ruko.
Sang ayah berada di anak tangga, sang ibu di lantai dua, sedangkan anak mereka ditemukan di dalam kamar lantai dua. Dugaan warga, para korban meninggal akibat menghirup asap mesin genset yang digunakan saat terjadi pemadaman listrik di kawasan tersebut.
Sebelumnya, warga melaporkan bau menyengat dari dalam ruko. Kemudian petugas bersama perangkat lingkungan dan Babinsa membuka paksa pintu bangunan.
Setelah pintu terbuka, aparat menemukan ketiga korban dalam kondisi tidak bernyawa. Polisi pun segera memasang garis polisi dan mengimbau warga menjauh dari lokasi.
Meski dugaan awal mengarah pada keracunan asap genset, tetapi Hamzar menegaskan pihaknya belum dapat memastikan penyebab kematian. Mereka masih menunggu hasil pemeriksaan rumah sakit Bhayangkara Medan dan belum bisa menyimpulkan kematian ketiga korban.